Buku Terus Berjalan
Buku terus berjalan adalah karya Wahyu Eka Pratama yang memiliki nama pena Tetes Tuang, buku ini adalah kumpulan quote-quote yang sangat mewakili perasaan anak-anak muda millennial zaman now.
Selama satu bulan ketik awal terbit pada bulan Agustus 2021, buku Terus Berjalan Tetes Tuang ini terjual lebih dari 500 Eksemplar, termasuk buku best seller karena terjual begitu banyak dalam waktu yang tidak lama.
Buku Terus Berjalan Tetes Tuang
Tetes Tuang adalah akun media social yang dulunya bernama @maiyah.id lalu bertransformasi menjadi @tetestuang pada tahun 2021. Menurut pemilik akun, nama itu dirubah agar tidak terkait dengan lembaga manapun.
Sebagaimana yang kita tahu bahwa Maiyah adalah jamaah yang diinisiasi oleh Cak Nun dan Kiai Kanjeng. Biasanya Jamaah Maiyah rutin melakukan pengajian, dan keliling di setiap daerah di Jawa, terutama pada tiap tanggal 17 yang biasanya dilakukan acara Penggiat Mocopat Syafaat Yogya. Yang hadir pada pengajian Jamaah Maiyah acap kali mencapai ribuan orang.
Acara itu biasanya digelar hingga larut malam, bahkan rata-rata mencapai pukul 03.00 WIB. Dalam acara tersebut Cak Nun biasanya memberikan ceramah atau melakukan Sholawatan.
Maiyahan memang bukan seperti pengajian pada umumnya di tengah acara bisa saja ada wokshop dan beragam simulasi. Secara teoritis, semakin orang terpenuhi kebutuhannya, semakin sejahtera dan bahagia kehidupannya, dalam arti kebahagiaan merupakan sebuah kebutuhan dan telah menjadi sebuah kewajiban moral bahwa biasanya orang akan menunjukkan tingkah laku yang baik jika mereka merasa bahagia. Perilaku yang baik berkaitan dengan kondisi psikis yang sehat yang kemudian juga akan berimplikasi kepada kehidupan yang berkualitas pada diri seseorang.
Kebahagiaan yang ingin dicapai oleh seseorang bukanlah kebahagiaan yang bersifat sementara atau berupa kenikmatan saja. Struktur kepribadian manusia itu terdiri dari id, ego, dan superego. Id adalah komponen kepribadian yang berisi impuls agresif, dimana sistem kerjanya dengan prinsip kesenangan (Pleasure Principle). Selain itu sistem syaraf, sebagai id bertugas menerjemahkan kebutuhan satu organism menjadi daya-daya motivasional yang disebut dengan nafsu. Ego (Tester Of Reality) adalah bagian kepribadian yang bertugas sebagai pelaksana, dimana sistem kerjanya pada dunia luar untuk menilai realita dan berhubungan dengan dunia dalam untuk mengatur dorongandorongan id agar tidak melanggar nilai nilai superego. Jamaah Maiyah tidak identik dengan sekumpulan orang Islam saja. Bahkan seringkali hadir dalam komunitas ini tokoh-tokoh lintas agama, aliran, suku bangsa, etnik, LSM, mahasiswa dalam dan luar negeri, dan lain-lain. Nuansanya sangat berbudaya dan tidak juga serta-merta menjadi sinkretisme deengan gaya bicara khasnya sehingga para jaamah sangat antusias hingga berlarut larut malam mendengarkan Cak Nun dalam menyampaikan materinya.
Buku Terus Berjalan Wahyu Eka Pratama
Ini adalah pengantar Buku Terus Berjalan Wahyu Eka Pratama. Alhamdulillah Puji syukur penulis panjatkan dengan menyebut Asma Allah yang Maha Besar & Maha Penyayang, penulis bersyukur dengan Bimbingan Karunia & Rahmat Nya berhasil menyusun tulisan sehingga menjadi karya Buku Terus Berjalan ini.
Tujuan dibuat karya ini semata-mata, untuk memenuhi kebutuhan Literasi para pemuda-pemudi resah saat ini mengenai Permasalahan hidup, cinta dan masa depan. Agar mereka mensyukuri bahwa keadaan saat ini memang sulit dan tidak hanya mereka sendiri yang mengalami kesulitan.
Dengan selesainya pada penulisan buku ini, penulis sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak, telah berkenan membantu dalam proses penyusunan hingga buku ini berhasil diselesaikan
Dengan selesainya buku ini, penulis berharap agar isi dalam buku ini bisa menjadi suatu pelajaran bagi kita semua dalam bersikap baik kepada semua makhluk hidup, tetap semangat menjalani kesulitan ditengah ketidakwajaran keadaan saat ini.
Wahyu Eka Pratama
Tentang Penulis Buku Terus Berjalan
Buku Terus Berjalan by Wahyu Eka Pratama. Lahir di Ngawi 06 Oktober 1996. Biasa di panggil epe. Anak Tunggal yang berasal dari keluarga sederhana dan suasana desa di Ngawi Jawa Timur. Sekolah lulusan Teknik Otomotif lalu bekerja di lingkungan pabrik membuatnya menjadi laki-laki yang di dewasakan oleh keadaan, pemikiran dan permasalahan sosial tentang apa yang di alaminya.
Laki-laki suka menulis yang juga suka gowes ini dulunya pernah menjalin hubungan dengan teman wanita nya sejak 2012. Namun dengan adanya masalah dan deretan perbedaan prinsip akhirnya memutuskan hubungan di tahun ke – 6. Dan mungkin dari kejadian itulah yang membuat Wahyu menjadi laki-laki yang paham atas apa yang dialami atau diresahkan banyak pemuda-pemudi saat ini.
Kini disela kesibukan atau berkegiatan sehari-hari ia juga aktif dalam berkarya di sosial media yang karya-karya nya kini banyak disukai para pemuda-pemudi yang mungkin merasa tulisan Mas Wahyu ini relate atau sesuai dengan kehidupan sehari-hari nya.
Sosmed yang di kelola Mas Wahyu ini yakni @tetestuang yang ada di Instagram, Twitter, Facebook, Hingga Tiktok.
Spesifikasi Buku Terus Berjalan
“Bahagia dalam arti sebenarnya adalah bersyukur.“
Orang boleh bahagia dengan banyak hartanya, tinggi jabatannya atau banyak hal lain tentang materialisme. Tetapi ketahuilah dengan kesederhanaan bersyukur kita mampu memaknai apa sebenarnya bahagia.
“Walau setetes, sempatkan lah untuk selalu kau tuang.”
Sebagaimana do’a yang selalu kau daur. Ingatlah yang utama adalah rasa syukur. Satu tetes ilmu atau kebaikan yang kita miliki, sebaiknya bisa berguna dan kita tuang ke orang lain.
“Hidup hanyalah perjuangan, agar tidak terlalu di komentari orang”
Sebaik apapun perbuatan baik yang kita lakukan, komentar negatif dari seseorang tetap ada. Maka tugas kita adalah berjuang untuk seminim mungkin tidak di komentari orang.
Info Buku
Judul: Terus Berjalan
Penulis: Wahyu Eka Pratama
ISBN: 978-623-6782-20-0
Terbit: Cetakan I, Juli 2021
Tebal: xvi + 206 hlm, 14 x 21 cm
Harga: Rp. 75.000,-
Order: 08983399493